Beberapa negara bersuara tentang laporan serangan Israel terhadap Iran. Kebanyakan meminta kedua pihak untuk menahan diri agar tidak terjadi eskalasi lebih lanjut.
Israel dilaporkan meluncurkan rudal sebagai serangan balasan terhadap Iran pada Jumat (17/4/2024) dini hari, menurut pejabat senior AS kepada ABC News.
Peluncuran rudal itu merupakan balasan dari serangan Iran pada Sabtu sebelumnya, di mana negara itu mengirimkan lebih dari 300 drone dan rudal tanpa awak ke berbagai target di seluruh negeri. Mayoritas target tersebut berhasil dicegat oleh Israel dan sekutunya, termasuk Amerika Serikat, kata pejabat.
Di sisi lain, terjadi ledakan di kota Ghahjaworstan, Iran, di barat laut Isfahan, mengutip laporan kantor berita semi-resmi Iran FARS dari sumber lokal.
Berikut reaksi beberapa negara dunia terhadap serangan ini:
1. China
China menyatakan akan terus berperan secara konstruktif untuk meredakan situasi dan menentang segala bentuk tindakan yang memperburuk ketegangan.
2. Badan Atom dan Energi Internasional (IAEA)
IAEA akan memantau situasi dengan cermat terkait proyek nuklir Iran dan menyerukan semua pihak untuk menahan diri.
3. Oman
Oman mengutuk serangan Israel di Isfahan dan menyerukan dialog, diplomasi, dan solusi politik untuk mencapai perdamaian di wilayah tersebut.
4. Uni Eropa (UE)
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menekankan pentingnya menahan diri untuk menghindari eskalasi dan menjaga stabilitas di kawasan.
5. Inggris
Perdana Menteri Rishi Sunak mengutuk serangan Iran terhadap Israel dan meminta agar tidak ada eskalasi lebih lanjut.
6. Italia
Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani mengajak semua pihak untuk berhati-hati dan menghindari eskalasi.
7. Swedia
Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom menanggapi serius konflik ini dan menyerukan akhir pertikaian dan eskalasi.
Artikel Selanjutnya:
Iran Serang Israel Pakai Drone, Pemerintah Xi Jinping Buka Suara
(Wira)
