Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan pemancangan batu pertama atau “groundbreaking” pembangunan bandara Very Very Important Person (VVIP) di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tanggal 1 November mendatang. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa peletakan batu pertama tersebut akan dilaksanakan setelah Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Sumatra Barat pada akhir Oktober.
Dengan dibangunnya Bandara VVIP di IKN, Basuki berharap investor akan lebih cepat masuk ke IKN karena bandara tersebut menjadi akses langsung ke kawasan tersebut. Selain pemancangan batu pertama, Presiden Jokowi juga akan meninjau perkembangan pembangunan IKN. Progres pembangunan IKN saat ini sudah mencapai lebih dari 30 persen.
Informasi dari laman LPSE Kementerian PUPR menunjukkan bahwa nilai paket konstruksi fisik pembangunan Bandara VVIP IKN mencapai Rp4,28 triliun yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Bandara VVIP IKN memiliki landasan pacu dengan ukuran 3.000 x 45 meter dan mampu menampung pesawat berbadan besar seperti Boeing 777-300 ER dan Airbus A380. Selain itu, kapasitas apron bandara ini dapat menampung tiga pesawat berbadan besar atau tujuh pesawat berbadan kecil, serta kapasitas helipad yang dapat menampung tiga helikopter.
