PRANALA.CO – Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa ekonomi Provinsi Kalimantan Timur tumbuh sebesar 7,26% pada kuartal I/2024 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kepala BPS Kaltim, Yusniar Juliana, menyatakan bahwa sektor Pemerintahan dan Energi Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi hingga mencapai 17,44%.
“Diteruskan dengan sektor Pengadaan Listrik dan Gas yang naik sebesar 17,09%,” katanya dalam rilis kepada media, Senin (6/5/2024).
Yusniar juga menambahkan bahwa sektor pertambangan dan penggalian masih menjadi tulang punggung ekonomi Kalimantan Timur dengan kontribusi terbesar sebesar 4,79%.
Menurutnya, tiga lapangan usaha yang memberikan kontribusi positif terbesar adalah Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar 4,79%, diikuti oleh Lapangan Usaha Konstruksi sebesar 1,04% dan Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 0,39%.
“Sementara, satu lapangan usaha yang memberikan kontribusi negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur adalah Lapangan Usaha Industri Pengolahan dengan kontribusi negatif sebesar 0,13%,” tambahnya.
Meskipun pertumbuhan tahunan masih positif, terjadi perlambatan pertumbuhan dari kuartal sebelumnya, di mana pertumbuhan ekonomi Kaltim hanya bergeser positif sebesar 0,16%.
Meskipun demikian, struktur ekonomi Benua Etam belum mengalami perubahan signifikan, dengan lima sektor utama masih mendominasi. (*)
Cek berita, artikel, dan konten lainnya di Google News.