Kebakaran melanda kawasan padat penduduk di RT 05 dan RT 06, Desa Lebak Cilong, Kecamatan Muara Wis, Kutai Kartanegara, Sabtu pagi (7/6) sekitar pukul 09.00 WITA. Api cepat menjalar dan menghanguskan tujuh rumah warga. Kebakaran diduga berawal dari rumah milik Huraira (23) yang sedang kosong karena Huraira berada di Kota Bangun. Rumah itu digunakan sebagai tempat usaha penjualan bahan pokok dan BBM. Saksi mata, Satun (58), mendengar suara desisan seperti ban bocor dari rumah Huraira saat hendak ke sawah. Kilatan api dan asap tebal terlihat keluar dari dalam rumah, mengakibatkan ledakan saat Satun berusaha membuka pintu dengan batu.
Api cepat menyebar ke enam rumah lain akibat tiupan angin kencang dan bahan bangunan kayu. Petugas pemadam api dibantu oleh mobil tangki dari perusahaan HTI, mobil pemadam dari Kecamatan Kota Bangun, serta warga sekitar untuk memadamkan api. Kerugian materi akibat kebakaran ini mencapai sekitar Rp1 miliar, dengan rumah milik beberapa warga mengalami kerusakan total. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan dalam menyimpan bahan mudah terbakar agar kejadian serupa tidak terulang. Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama dalam upaya pencegahan kebakaran di wilayah tersebut.
