Mazda merupakan salah satu produsen mobil yang terus berupaya untuk membuktikan diri di pasar otomotif Amerika dengan kualitas dan desain interior yang unggul. Dalam beberapa tahun terakhir, Mazda telah berhasil mendapatkan tempat di hati konsumen dengan mesin turbocharged enam silinder segaris yang dipasang memanjang, serta proporsi mesin depan/penggerak belakang yang khas. Namun, Mazda masih enggan untuk merilis kendaraan listrik baterai yang menarik, seperti yang terlihat dari penawaran MX-30 yang terbatas.
Meskipun sedikit terlambat, Mazda secara perlahan mulai menyadari pentingnya kendaraan listrik dalam industri otomotif. Mereka merencanakan untuk meluncurkan kendaraan listriknya sendiri pada tahun 2027 setelah memberikan pernyataan yang lebih tegas terkait rencana elektrifikasi mereka. Fokus Mazda terhadap desain yang unik dan berkualitas, serta penggunaan mesin rotary Wankel, menjadi kendala dalam pengembangan kendaraan listriknya.
Meskipun Mazda mengalami keterlambatan dalam hal kendaraan listrik, mereka optimis dapat menyesuaikan diri dengan pasar yang semakin mengarah pada kendaraan ramah lingkungan. Dukungan terhadap pengembangan mesin rotary sebagai generator onboard dalam pengaturan hibrida menjadi salah satu pendekatan unik Mazda dalam menghadapi era elektrifikasi. Dengan melibatkan platform dan teknologi terbaru, Mazda berharap dapat memenuhi tuntutan konsumen Amerika dengan kendaraan listrik mereka, seperti CX-50 yang merupakan mobil andalannya di pasar Amerika. Penekanan Mazda pada inovasi dan pengembangan teknologi membuat mereka optimis bahwa mereka akan terus berkembang dan tetap relevan di pasar otomotif global.
