Pembangunan Polder Prioritas Bontang Pascabanjir 2019

by -10 Views

Kota Bontang tengah bersiap menghadapi ancaman banjir dengan mempersiapkan langkah besar. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bontang telah merancang solusi jangka panjang sebagai respons terhadap potensi bencana banjir yang semakin meningkat. Debit air yang terus naik, curah hujan yang sering, dan fenomena pasang air laut, dapat memicu banjir besar seperti yang terjadi pada Juni 2019. Sebagai bagian dari upaya penanganan banjir, Dinas PUPR merencanakan pembangunan polder di dua titik strategis.

Kepala Dinas PUPR Bontang, Edy Prabowo, mengungkapkan bahwa pengerjaan polder di hulu kawasan Telihan dan di hilir Tanjung Laut menjadi fokus utama. Polder di kawasan hulu dirancang dengan luas sekitar 20 hektare dan dalam proses review DPPT. Pembebasan lahan diperkirakan akan dimulai tahun 2026. Polder di hilir, yang memiliki luas 1,6 hektare, sedang dalam tahap pembebasan lahan. Meskipun polder menjadi prioritas, normalisasi saluran air juga tetap dilakukan paralel.

Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus pengerukan dan penurapan di titik-titik rawan guna mencegah genangan. Pemkot Bontang juga memastikan prioritas penanganan infrastuktur pengendali banjir dalam jangka pendek. Perencanaan ini bukan hanya solusi sementara, tetapi juga langkah berkelanjutan untuk menjaga Bontang dari ancaman banjir di masa depan.

Source link