Pimpinan Toyota, Akio Toyoda, berpendapat bahwa kendaraan listrik tidak akan pernah mencapai lebih dari 30 persen pangsa pasar, meskipun terdapat kemajuan teknologi yang signifikan. Namun, dengan jutaan pelanggan potensial yang tertarik pada mobil listrik, Toyota mulai mengambil langkah untuk mengklaim sebagian dari pasar EV. Saat ini, Toyota telah memperkenalkan tiga model EV di Eropa, dengan tiga model lainnya dijadwalkan diluncurkan hingga akhir tahun 2026.
Selama acara forum Kenshiki di Brussels, Toyota memperkenalkan beberapa model mobil listrik baru, termasuk C-HR+, bZ4X yang telah diperbarui, Urban Cruiser kecil, dan city car kecil FT-Me. Meskipun belum ada pengungkapan resmi mengenai model mobil listrik masa depan Toyota, spekulasi telah muncul mengenai kemungkinan adanya pikap dalam jajaran mobil listrik Toyota.
Dugaan terkuat saat ini adalah kemungkinan adanya versi produksi dari konsep EPU. Truk ini memiliki ukuran sedang dengan lima kursi, bodi monokok, dan kabin ganda. Sebelumnya, Toyota telah menjual Hilux Revo BEV di beberapa pasar, namun model yang akan datang diyakini akan berbeda. Toyota juga telah merilis teaser mengenai truk pikap listrik ala Tacoma yang akan difokuskan di pasar Amerika Serikat.
Selain truk pikap, Toyota juga memperkenalkan dua SUV listrik di acara di Belgia. Salah satunya kemungkinan adalah Land Cruiser Se, sedangkan SUV lainnya tampaknya adalah SUV listrik tiga baris yang diproduksi di pabrik Georgetown, Kentucky. Toyota berkomitmen untuk berhenti menggunakan strategi penamaan “Beyond Zero” untuk mobil listriknya dan akan menjual ketiga kendaraan listrik baru di Eropa tanpa merek bZ.