Ford akan segera mengakhiri produksi beberapa model ikoniknya di Eropa. Setelah Mondeo dan Fiesta, giliran Focus yang akan dipensiunkan akhir tahun ini. Berita ini disambut dengan sedih oleh para penggemar setia Ford, karena Focus telah menjadi tulang punggung Ford di Eropa selama bertahun-tahun sejak debutnya pada tahun 1998, menggantikan Escort yang legendaris.
Penghentian produksi Focus ini menandai akhir dari jajaran mobil reguler Ford di Eropa, dengan Fiesta dan Mondeo telah pensiun dari jalur produksi sebelumnya di Amerika Utara. CEO Ford, Jim Farley, mengungkapkan bahwa perusahaan sedang bergerak dari bisnis mobil konvensional ke segmen kendaraan yang lebih ikonik dan menguntungkan seperti Bronco, Tremor, Raptor, dan Mustang.
Meskipun Ford tetap memiliki produk spesialis seperti Mustang di Eropa, penjualan mobil kuda poni ini tidak memadai. Dengan hilangnya Focus, Ford akan bergantung pada model-model lain seperti Puma dan Kuga untuk mempertahankan kehadirannya di pasar Eropa yang semakin ketat.
Meskipun penjualan Ford di Eropa terus menurun, perusahaan tetap berkomitmen untuk berinovasi dengan menghadirkan mobil listrik seperti Mustang Mach-E, Explorer berbasis VW ID4, dan Capri berbasis ID5. Meski demikian, keputusan Ford untuk menghentikan produksi Focus tetap mengejutkan dan menyisakan kesedihan bagi para penggemarnya yang akan merindukan kehadiran hatchback hot hatch yang ikonik ini.
