Klarifikasi Presiden Argentina tentang Skandal Kripto

by -19 Views

Presiden Argentina, Javier Milei, akhirnya memberikan pernyataan pertama mengenai skandal mata uang kripto yang mengancam reputasinya. Kontroversi ini telah memicu tuntutan hukum dan bahkan seruan pemakzulan dari lawan politiknya. Dalam wawancara dengan stasiun TV Todo Noticias, Milei mengakui bahwa ia memang pernah bertemu dengan orang-orang di balik peluncuran token kripto bernama Libra. Namun, ia menegaskan bahwa unggahan media sosialnya tentang token tersebut bukanlah ajakan untuk membeli, melainkan bentuk dukungan terhadap bisnis Argentina yang menggunakan kripto.

Milei mengklaim bukan sebagai ahli dalam kripto, melainkan fokus pada bidang ekonomi dan pertumbuhan tanpa ketergantungan pada uang. Sebagai individu yang tertarik pada teknologi dan inovasi, ia ingin mendukung upaya pembiayaan bagi para pengusaha. Awal masalah muncul ketika Milei mempromosikan token Libra kepada pengikutnya di media sosial, mengakibatkan lonjakan nilai koin hingga meningkat lebih dari empat kali lipat. Namun, nilai tersebut kemudian anjlok drastis, menimbulkan kerugian bagi investor dan spekulan.

Skandal ini menjadi pukulan politik besar bagi Milei, dengan pemerintah Argentina melakukan penyelidikan internal dan pihak oposisi berusaha memanfaatkan situasi ini. Milei menyadari pentingnya selektivitas dalam menerima tawaran atau berinteraksi dengan pihak luar sebagai pelajaran dari kejadian ini. Ia menyatakan bahwa harus lebih berhati-hati dan membatasi akses orang-orang kepada dirinya. Keputusan investasi tetap pada pembaca, dengan peringatan untuk mempelajari dan menganalisis sebelum melakukan transaksi kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas hasil keputusan investasi yang diambil.