PRANALA.CO, BONTANG – Dalam upaya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkuat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan IV resmi digelar di Balai Pertemuan Umum (BPU) Gunung Telihan, Kota Bontang, Senin (21/10/2024).
Kegiatan ini diinisiasi untuk membekali para pelaku UMKM dengan keterampilan baru, khususnya dalam pengemasan produk dan strategi pemasaran digital, demi meningkatkan daya saing mereka.
Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan, Nelly Sampe, sekaligus pemateri dalam pelatihan ini, memaparkan pentingnya inovasi di sektor UMKM melalui aksi perubahan yang mengusung pendekatan Mandiri, Unggul, Digital, dan Adaptif (MUDA).
“Melalui program ini, UMKM di Gunung Telihan diharapkan dapat lebih inovatif, mandiri, dan siap menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat, baik di tingkat lokal maupun nasional,” ujarnya.
Dengan fokus pada pengemasan produk, Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (DKUMP) berkolaborasi dengan startup lokal Borneos.co untuk membantu UMKM menjangkau pasar yang lebih luas, baik melalui metode konvensional maupun platform digital seperti katalog online.
Lurah Gunung Telihan, Mochammad Cholid Hanafi, dalam sambutannya menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung UMKM setempat. “Kami ingin membangun ekosistem ekonomi yang berkelanjutan. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan UMKM lokal mampu berkolaborasi dengan pemerintah dan stakeholder terkait, sehingga mampu mendorong terciptanya Kota Bontang yang harmonis,” jelasnya.
Pelatihan PKP Angkatan IV ini juga berfokus pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) UMKM dalam pemanfaatan teknologi digital. Ibu Nelly menekankan bahwa penggunaan teknologi ini bukan lagi pilihan, tetapi keharusan.
“Para pelaku UMKM harus siap beradaptasi dengan era digital agar dapat memperluas pasar dan tetap relevan di tengah perubahan zaman yang cepat,” tambahnya.
Selain itu, pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi UMKM dalam menciptakan produk yang lebih kompetitif, dengan kualitas pengemasan yang menarik dan strategi pemasaran yang efektif.
Dengan beragam pelatihan dan dukungan yang diberikan, UMKM di Gunung Telihan kini dipersiapkan menjadi pilar utama pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Kota Bontang. (*)
