Prabowo Subianto Aims for Efficient Execution of Free Nutritious Meals for Students Without Leakage

by -179 Views

Jakarta – Prabowo Subianto, Presiden terpilih untuk periode 2024-2029, ingin memastikan program pemberian makanan bergizi gratis untuk anak sekolah dilaksanakan dengan efisien tanpa adanya kebocoran. Bagaimana hal ini akan direalisasikan telah dibahas secara mendalam dalam wawancara eksklusif dengan tvOne berjudul “Prabowo Subianto Berbicara untuk Indonesia,” yang ditayangkan pada Rabu malam (22/5).

Prabowo menyatakan bahwa anggaran untuk program makanan bergizi untuk siswa telah dihitung dan ia optimis tentang realisasinya. “Kami telah menghitung bahwa kami mampu. Masalah organisasi masih menjadi pertimbangan kami – apakah memerlukan kementerian khusus atau hanya sebuah lembaga. Saya pikir bukan tentang organisasi tetapi lebih tentang skema, sistem, untuk memastikan itu mencapai anak-anak dengan tepat,” jelas Prabowo.

Prabowo menyebutkan bahwa ia sedang berupaya untuk memastikan tidak ada kebocoran dalam pelaksanaan program selama pemerintahannya. “Masalahnya adalah, saya telah membahas ini sejak lama, ada fenomena sebagai bangsa yang menyadari banyak kebocoran di negara kita. Nah, bagaimana kita menciptakan skema yang efisien dan baik, tanpa kebocoran mencapai anak-anak kita,” ujar Prabowo.

Terkait distribusi susu gratis yang akan diberikan kepada anak-anak di seluruh Indonesia, juga akan dilakukan sesuai dengan tipologi masing-masing daerah. Prabowo memberikan contoh daerah tertentu di Maluku Barat Daya, Pulau Moa, yang sering menghasilkan susu kerbau. Oleh karena itu, tidak sulit untuk memperoleh produksi susu yang dapat diakses oleh anak-anak di wilayah Moa.

“Dalam hal susu, ya. Kita akan melihat bahwa itu tergantung pada daerah, misalnya di Maluku Barat Daya, Pulau Moa, mereka memiliki banyak kerbau susu, kerbau di sana cukup banyak, ada juga daerah dengan banyak kambing Etawa, dari mana susu kambing dapat diperoleh, dan kita harus mempertimbangkan ini,” jelas Prabowo.

Sementara itu, di daerah lain di mana sulit untuk memperoleh sumber susu, fokus dapat dialihkan ke distribusi yang adil dari makanan bergizi lainnya, seperti ikan dan telur. “Ketika melihat protein dalam susu, ternyata protein, mineral, dan nutrisi dalam telur lebih baik daripada dalam susu, para ahli memberitahu saya, dan telur mungkin lebih murah di beberapa daerah di mana susu terlalu mahal, jadi kita fokus pada telur, ikan, dan sebagainya,” lanjut Prabowo.

Oleh karena itu, Prabowo menekankan bahwa distribusi makanan bergizi dan susu gratis kepada anak-anak di Indonesia akan fleksibel sesuai dengan tipologi masing-masing daerah. “Jadi, kita harus menyesuaikan rencana kita dengan tipologi dan kondisi yang berbeda-beda di daerah. Kita tidak bisa menerapkan pola yang sama di seluruh Indonesia; ada daerah pegunungan, daerah pantai, pulau-pulau. Jadi, kita harus selalu fleksibel, yang penting anak-anak kita mendapatkan makanan bergizi. Saya pikir itu adalah tujuan kita,” tutup Prabowo.

Source link