Taiwan Diguncang Gempa Bumi Terkuat dalam 25 Tahun Terakhir

by -498 Views

PRANALA.co – Gempa bumi dengan kekuatan 7,4 skala Richter melanda pantai timur Taiwan pada Rabu (03/04), dan menewaskan setidaknya sembilan orang.

Jumlah korban tersebut diperkirakan akan terus bertambah mengingat saat ini terdapat setidaknya 711 orang yang terluka dan 127 orang yang masih terperangkap.

Gempa tersebut menyebabkan beberapa bangunan runtuh di Hualien, kota yang terdekat dengan pusat gempa. Upaya penyelamatan sedang dilakukan di Hualien.

Getaran gempa dirasakan hingga ke wilayah pegunungan Taiwan dalam negeri, yang disertai dengan tanah longsor skala besar.

“Dekat dengan permukaan tanah dan terasa di seluruh Taiwan dan pulau-pulau di lepas pantai… Gempa ini adalah yang terkuat dalam 25 tahun terakhir,” kata Wu Chien Fu, direktur Pusat Seismologi Taipei.

Pusat gempa terletak sekitar 18km di selatan kota Hualien, Taiwan, menurut Survei Geologi AS. Ini adalah gempa bumi terkuat di Taiwan dalam 25 tahun terakhir menurut otoritas setempat.

Judha Nugraha, Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dari Kementerian Luar Negeri RI, menyatakan bahwa sampai petang Rabu (03/04), tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban gempa atau tsunami.

Berdasarkan data dari otoritas imigrasi Taiwan, jumlah WNI di Hualien, Taiwan, mencapai 3.343 orang, dimana sebagian besar adalah Pekerja Migran Indonesia.

“Total WNI di Taiwan adalah 284.751 orang,” kata Judha.

Pihak berwenang Taiwan telah mengkonfirmasi bahwa ada 127 orang yang terperangkap akibat gempa bumi tersebut.

Dari jumlah tersebut, 77 orang terjebak di dalam terowongan Jinwen dan Daqinqshui di bawah pegunungan wilayah Hualien, seperti yang disampaikan Dinas Pemadam Kebakaran.

Ada juga 50 orang lainnya yang terjebak di dalam empat minibus yang sedang dalam perjalanan dari Kota Hualien ke Taman Nasional Taroko.

Mereka adalah staf yang sedang dalam perjalanan menuju Hotel Silks Place Taroko untuk liburan empat hari dari Kamis (04/04) hingga Minggu (07/04).