Pemprov Berencana Membendung Sungai di Gunung Telihan untuk Mengatasi Krisis Air Bersih di Bontang

by -278 Views

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berencana untuk membangun bendungan sungai di Gunung Telihan sebelum Waduk Kanaan. Lokasi ini direncanakan tidak jauh dari lokasi yang akan dibangun polder.

Bendungan ini merupakan upaya untuk mengatasi krisis air bersih di Kota Taman, juga dikenal sebagai Kota Bontang. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) Bontang, Amiruddin Syam.

“Ini merupakan solusi jangka pendek sementara menunggu proyek terkait Bendungan Marangkayu, Waduk Suka Rahmat, dan pemanfaatan Void Indominco,” jelasnya.

Proses sosialisasi telah dilakukan, menjangkau kecamatan, kelurahan, hingga ketua RT. Pembebasan lahan dan pembangunan bendungan nantinya akan menggunakan APBD Kalimantan Timur. Diperkirakan suplai air yang diperoleh mencapai 50-100 liter per detik.

“Saat ini, Bontang mengalami kekurangan pasokan air bersih sekitar 180 hingga 200 liter per detik,” lanjutnya.

Proyek bendungan ini direncanakan akan dianggarkan selama tiga tahun, mulai dari tahun 2024 hingga 2026. Pembangunan infrastruktur ini akan masuk dalam rencana pembangunan daerah dengan panjang penampungan sekitar satu hingga 1,5 kilometer.

Selama ini, Bontang hanya mengandalkan air bawah tanah sebagai sumber air. Namun ke depan, air yang ditampung akan diolah melalui water treatment plant milik Perumda Air Minum Tirta Taman sebelum didistribusikan ke pelanggan melalui jaringan yang telah tersedia. (*)