Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP, Sandiaga Uno, mengatakan bahwa ia tidak yakin pelaksanaan pemilu 2024 mendatang akan berjalan dalam 1 putaran. Hal ini berdasarkan pada data survei yang telah dilakukan oleh pihaknya.
Menurut Sandi, data yang dimilikinya menunjukkan bahwa persaingan capres-cawapres semakin ketat, terutama untuk dua kandidat teratas.
“Dapat kita prediksi bahwa, dengan situasi sekitar 20% yang belum menentukan pilihan maka, kami secara realistis untuk di Pilpres ini terlihat terbuka sekali untuk putaran kedua,” ujar Sandi, Minggu (12/11/2023).
Selain itu, ia juga meyakini setiap peserta Pilpres memiliki survei internalnya masing-masing. Survei tersebut, katanya, tidak akan disebarluaskan karena merupakan gambaran yang pasti.
Sebelumnya, Anies meyakini duetnya dengan Cak Imin akan memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran. Dia percaya hal itu bisa terlaksana.
Anies juga membicarakan visi dan misinya yang berbeda dengan bakal pasangan calon lain, serta mengatakan bahwa AMIN memiliki visi dan misi yang berbasis teritorial.
Sementara itu, bakal Calon Wakil Presiden dari Prabowo Subianto, Gibran Rakabuming Raka, yakin dia akan menang langsung dalam satu putaran. Ia juga ingin jajaran partai koalisi memiliki keyakinan yang sama agar misi memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran bisa terwujud.
Ia pun juga menekankan pentingnya hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga, yang patut diperhatikan pula oleh partai-partai pengusung, serta meminta partai-partai koalisi tidak jemawa dan tetap bekerja keras apabila elektabilitas sudah unggul dibanding paslon lain.
