PRANALA.CO, SAMARINDA – Selama periode kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, telah dilakukan pelatihan kepada 14.363 calon wirausaha muda. Saat ini, masih terdapat 2 ribu calon wirausaha muda yang akan dilatih pada tahun ini.
“Kita bersyukur, hingga saat ini kurang lebih 14.363 calon wirausaha muda tercipta melalui program wirausaha muda pemula atau WMP,” ujar Gubernur Kaltim Isran Noor baru-baru ini.
Isran mengatakan bahwa program WMP ini penting dilakukan guna mempersiapkan generasi muda yang kreatif dan unggul. Terlebih lagi, Provinsi Kaltim telah ditetapkan sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN), sehingga kesiapan SDM Kaltim dalam bersaing dengan pendatang dari luar sangat penting.
Berdasarkan data dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, hingga saat ini, tercatat sekitar 14.363 pemuda telah mendapatkan pelatihan kewirausahaan.
“Sesuai data yang diberikan Dispora Kaltim, hingga Agustus 2023, kurang lebih 15.000 pemuda telah disiapkan dan diharapkan mampu memiliki jiwa wirausaha di masa depan,” jelasnya.
Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma, menjelaskan bahwa total generasi muda yang telah diciptakan selama kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi mencapai 14.363. Namun, masih terdapat sisa 2.000 dari target 10.000 pada tahun 2023.
“Semua ini berkat kebijakan dan komitmen gubernur yang telah dibangun sejak awal kepemimpinan mereka hingga tahun 2023 ini. Kita harapkan program ini terus berlanjut, sehingga Kaltim benar-benar memiliki generasi muda yang berkualitas, kreatif, dan inovatif sesuai kebutuhan IKN,” jelas Agus.
Berdasarkan data yang dikumpulkan, berbagai seminar dan pelatihan telah dilaksanakan untuk calon WMP agar memiliki jiwa wirausaha muda. Pada tahun 2018, sebanyak 500 pemuda, pada tahun 2020 tercatat 1.000 pemuda, pada tahun 2021 sebanyak 1.500 pemuda, dan pada tahun 2022 sebanyak 3.363 pemuda.
Agus menjelaskan bahwa pelatihan dan seminar ini dilakukan untuk mempersiapkan pemuda dengan jiwa wirausaha. Bahkan, pelatihan tersebut dilakukan hingga ke daerah pedalaman Kaltim, seperti Tanjung Isuy Kutai Barat dan Long Mesangat Kutai Timur.
Pada kesempatan tersebut, dijelaskan betapa pentingnya peran pemuda dalam mendukung pembangunan Kaltim yang lebih maju. Oleh karena itu, program ini menghasilkan pandangan bersama dan sinergi khususnya dari pemuda agar aktif serta berkontribusi dalam menggerakkan perekonomian melalui kewirausahaan di daerah masing-masing.
Sementara itu, Camat Jempang Lorensius Itang mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi yang telah peduli terhadap pembangunan pemuda di Kecamatan Jempang, dan berharap program ini dapat berkelanjutan. (*)
